Apa lagi ni?

Pergi mampuslah yang rasa gua pentingkan diri.
Pergi mampuslah yang pikir gua tak sedar diri.
Pergi mampuslah yang ingat gua rosakkan diri.

Tahu kenapa pergi mampus? Sebab lu orang hanya tahu,

rasa,
pikir,
ingat.

Angin. Lu orang macam angin. Bila bertiup, rasa. Bila tak bertiup, tak ada apa. Action speaks louder than words la deyy! Selagi tak ada yang berani datang dekat gua dan dengan lantangnya berkata-kata pasal hal yang lu orang rasa, pikir dan ingat, usah mimpilah gua nak peduli. Buang masa!

Gua bagitahu awal-awal, gua perlu tumpukan pada hati gua. Perlu. Cukuplah hati gua rosak, busuk dan hitam hasil daripada hati manusia-manusia yang selama ini gua pegang, gua tatang. Gua penat, jiwa gua macam orang tua.

Gua rasa palat. Gua kena khianat. Tak cukup ke alasan gua untuk rasa, pikir dan ingat lu orang terhadap gua?

Gua bahagia macamni, sungguh. Gua bahagia. Hati gua gelap, tapi minda gua terang. Lubang yang ada buat gua bahagia. Sungguh, gua manusia yang penuh cela. Tapi bahagia.

Maka dengan hanya rasa, pikir dan ingat anda, ianya tak akan memampuskan gua. Unless, rasa, pikir dan ingat itu boleh merupa. Nauzubillah!


Dyra J.